Teknologi internet berpengaruh besar pada penurunan minat baca pada anak. Fokus anak yang terlalu banyak memainkan gadget membuat mereka perlahan melupakan budaya membaca buku. Kepala Perpustakaan Sastra Mahottama, I Made Budiartha mengatakan, minat baca anak perlu didorong dengan stimulasi kegiatan yang mendorong mereka lebih dekat dengan buku . “Buku itu jendela ilmu. Tapi anak-anak zaman sekarang terlalu fokus dengan gadget mereka. Melihat minat baca anak-anak turun, maka Perpustakaan Sastra Mahottama mengadakan inisiasi membuka stand pameran Literasi Perpustakaan, bertempat di SMP Negeri 7 Denpasar ,” ujarnya
Dibukanya stand pameran pada tgl 16 Agustus 2022 tersebiut, dikaitkan dengan telah terjalinnya MoU (Memorandum of Understanding) antara pihak Perpustakaan Sastra Mahottama Desa Tegal Harum dengan pihak SMP Negeri 7 Denpasar, sekaligus dirangkaikan dengan puncak peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam pameran tersebut, pihak perpustakaan selain membawa beberapa judul buku untuk anak maupun best seller, juga memperkenalkan aplikasi SIPESAT (Aplikasi Perpustakaan Digital) Desa Tegal Harum. SIPESAT merupakan salah satu teknologi yang dikembangkan di Desa Tegal Harum untuk meningkatkan minat baca dan menambah literasi.
Dengan hadirnya SIPESAT, diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat terutamanya generasi muda untuk dapat meningkatkan literasi membaca demi terwujudnya kualitas SDM yang baik sejak dini sehingga mencetak generasi muda yang cerdas mampu bersaing di era 4.0 saat ini.