Guna memenuhi kebutuhan air minum warga Kota Denpasar, Perumda Tirta Swakadarma Kota Denpasar (PDAM) mengerahkan 5 unit mobil tangki. Hal ini dilakukan PDAM Kota Denpasar lantaran tersendatnya suplai air ke masyarakat akibat cuaca ekstrem dan terhambatnya distribusi dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Blusung.
Pada hari Rabu (26/10/2022), PDAM menyuplai kebutuhan air bersih di Banjar Buana Kubu, Desa Tegal Harum.
Perbekel Tegal Harum, I Komang Adi Widiantara yang ditemui di lokasi menyampaikan terimakasih atas respon cepat PDAM Kota Denpasar yang menerjunkan 1 mobil tanki untuk melayani kebutuhan masyarakat, sembari mengharapkan agar pasokan air ke masyarakat segera pulih seperti sediakala, dan mengharapkan petugas di lapangan untuk terus berupaya sekuat tenaga mengatasi persoalan yang ada. “Kami kira PDAM sudah berupaya maksimal untuk memperbaiki sistem yang ada, namun lantaran adanya cuaca ektrem mengakibatkan terjadinya kendala teknis di lapangan. Kami harapkan, petugas bisa cepat dan sigap mengatasi persoalan ini, agar permasalahan tidak berlarut-larut,” pungkasnya.
Ditemui di tempat terpisah, Direktur Umum PDAM Kota Denpasar, Ni Luh Sri Utami menghimbau warga yang ingin mendapatkan suplai air minum, bisa langsung berkordinasi dengan Kepala Dusunnya atau ke Kepala Desa/ Lurah dimana warga itu tinggal.
“Silahkan warga lapor ke aparat terkait di lingkungannya, atau ke call center kami, nanti kita akan data. Kami juga tidak menerima permintaan atas nama pribadi, tapi berbasis komunitas di lingkungan sekitar,” ucapnya.
Apa yang disampaikan Utami bukan tanpa sebab, pasalnya ada beberapa warga yang meminta pasokan air minum atas nama pribadi bukan komunitas sekitar.
“Selain kendala lumpur, pasir dan bebatuan yang masuk ke bak penampungan, sekarang kendala ada di bendungan Tukad Penet yang bocor. Tapi infonya dalam sepekan ini akan selesai diperbaiki,” tambahnya